HARIAN PRESTASI : ULP AL-WAFA DI DIKPAR EXPO 2024

SMK Alwafa meraih prestasi gemilang di ajang Dikpar Expo 2024. Tim dari jurusan Usaha Layanan Wisata sekolah tersebut berhasil menjadi juara dalam lomba yang diadakan oleh Pendidikan Pariwisata Fakultas Pendidikan Ilmu Penegtahuan Sosial Universitas Pendidikan Indonesia. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi para siswa serta bimbingan dari para guru di sekolah.

Dikpar Expo adalah sebuah kompetisi yang diadakan untuk mengembangkan dan mempromosikan potensi pariwisata daerah. Kegiatan ini melibatkan berbagai sekolah menengah kejuruan (SMK) yang memiliki jurusan terkait pariwisata. SMK Alwafa berhasil menonjol dengan inovasi dan kreativitas mereka dalam mengembangkan konsep layanan wisata yang menarik dan edukatif.

Berikut Prestasi yang diraih Usaha Layanan Wisata SMK Al-Wafa

  • Juara 1 Video Promotion
  • Juara 1 Cerdas Cermat
  • Juara 2 Tour Planning
  • Juara 3 Tour Planning
  • Juara 3 Tour Guiding

Kemenangan ini tidak hanya membawa kebanggaan bagi sekolah tetapi juga menjadi motivasi bagi siswa lainnya untuk terus berprestasi dan mengembangkan kemampuan mereka di bidang pariwisata. Kepala sekolah SMK Alwafa menyatakan bahwa pencapaian ini adalah bukti dari kualitas pendidikan dan pembinaan yang diberikan di sekolah tersebut.

UJIAN PRAKTEK Olahraga : Siswa Kelas IX SMP Al-Wafa

Senam putra sering kali dianggap sebagai cabang olahraga yang kurang populer di kalangan remaja laki-laki. Namun, di SMP Al Wafa, ujian praktek senam putra bagi siswa kelas IX menjadi momen yang membuktikan bahwa senam adalah olahraga yang tidak hanya cocok untuk perempuan, tetapi juga menguntungkan bagi laki-laki. Ujian ini tidak hanya menilai kemampuan fisik, tetapi juga mengembangkan kepercayaan diri, keanggunan gerakan, dan keterampilan koordinasi.

Sebelum ujian dimulai, siswa kelas IX menghabiskan waktu berlatih secara intensif di ruang senam. Mereka diberikan panduan oleh guru senam yang berpengalaman dalam merancang program latihan yang sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan siswa. Latihan tidak hanya memfokuskan pada gerakan-gerakan dasar senam seperti lompat tangan, lompat kaki, dan gerakan akrobatik, tetapi juga pada pengembangan kekuatan inti dan fleksibilitas tubuh.

Pada hari ujian, ruang senam dihiasi dengan matras dan peralatan senam lainnya, serta musik yang mengiringi setiap gerakan siswa. Siswa kelas IX tampil satu per satu, menunjukkan rutinitas senam yang telah mereka latih dengan tekun. Gerakan-gerakan yang mereka tunjukkan tidak hanya memerlukan kekuatan fisik, tetapi juga keseimbangan, ketepatan, dan keberanian.

Penampilan siswa di ujian praktek senam putra tidak hanya dinilai berdasarkan teknik dan kekuatan fisik, tetapi juga ekspresi dan kreativitas mereka dalam menampilkan gerakan. Beberapa siswa memilih untuk menambahkan sentuhan pribadi dalam rutinitas senam mereka, seperti gerakan tari atau akrobatik tambahan. Hal ini menunjukkan bahwa senam tidak hanya tentang gerakan-gerakan kaku, tetapi juga tentang ekspresi diri dan kreativitas.

Selama penampilan, suasana di ruang senam penuh dengan semangat dan dukungan dari teman-teman sekelas. Meskipun mungkin ada sedikit kegugupan di awal, tetapi siswa semakin percaya diri dan menikmati momen tersebut seiring berjalannya penampilan. Applaus riuh mengiringi setiap gerakan yang dilakukan dengan indah dan percaya diri.

Setelah semua siswa selesai menampilkan rutinitas senam mereka, guru senam memberikan umpan balik yang positif dan konstruktif kepada setiap siswa. Mereka dipuji atas usaha dan dedikasi mereka dalam berlatih, serta diberikan saran untuk terus meningkatkan teknik dan kreativitas mereka dalam senam. Ujian praktek senam putra tidak hanya tentang meraih nilai, tetapi juga tentang proses belajar dan pengalaman yang berharga bagi siswa.

Dengan berakhirnya ujian praktek senam putra, siswa kelas IX di SMP Al Wafa merasa bangga akan pencapaian mereka. Mereka tidak hanya telah menunjukkan kemampuan fisik dan keterampilan senam, tetapi juga telah membuktikan bahwa senam adalah olahraga yang cocok untuk semua jenis kelamin. Ujian praktek senam menjadi salah satu momen berkesan dalam perjalanan pendidikan siswa di SMP Al Wafa

UJIAN PRAKTEK Olahraga : Siswi Kelas IX SMP AL-Wafa

Senam merupakan salah satu cabang olahraga yang menekankan pada keanggunan gerakan, kekuatan otot, dan fleksibilitas tubuh. Di SMP Al Wafa, ujian praktek senam putri bagi siswa kelas IX merupakan momen yang dinanti-nantikan setiap tahunnya. Ujian ini tidak hanya menjadi ajang untuk menunjukkan kemampuan senam, tetapi juga sebagai sarana untuk mengekspresikan kreativitas dan ekspresi diri siswa.

Sebelum ujian dimulai, siswa kelas IX bersiap secara serius dengan latihan yang intensif selama beberapa minggu. Mereka dipandu oleh guru senam yang berpengalaman dalam merancang rutinitas senam yang menantang tetapi juga memperhatikan keselamatan siswa. Latihan tidak hanya fokus pada teknik dasar senam seperti gerakan melenting, meliuk, dan berputar, tetapi juga pada penyatuan gerakan menjadi sebuah rutinitas yang harmonis dan menarik.

Pada hari ujian, ruang olahraga dipersiapkan dengan matras dan musik yang menemani penampilan siswa. Setiap siswa diberikan kesempatan untuk menunjukkan rutinitas senam yang telah mereka latih dengan tekun. Mulai dari gerakan tangan yang lemah gemulai hingga gerakan lenting yang memerlukan kekuatan dan kelenturan, setiap gerakan dieksekusi dengan penuh perhatian dan keindahan.

Selain teknik senam, penilaian juga memperhatikan ekspresi dan interpretasi siswa terhadap musik dan tema yang dipilih. Beberapa siswa memilih tema ceria dan menggembirakan, sementara yang lain memilih tema yang lebih serius dan introspektif. Namun, yang menjadi fokus utama adalah bagaimana siswa dapat menyampaikan emosi dan cerita melalui gerakan tubuh mereka.

Selama penampilan, suasana di ruang olahraga penuh dengan semangat dan dukungan dari teman-teman sekelas. Applaus gemuruh mengiringi setiap gerakan yang dilakukan dengan indah. Meskipun ada sedikit kegugupan di awal, namun seiring berjalannya penampilan, siswa semakin percaya diri dan menikmati momen tersebut.

Setelah semua siswa selesai menampilkan rutinitas senam mereka, guru senam memberikan umpan balik yang konstruktif kepada setiap siswa. Mereka dipuji atas keberanian mereka untuk tampil di depan orang lain dan diberikan saran untuk terus meningkatkan teknik dan ekspresi mereka. Ujian praktek senam tidak hanya tentang mendapatkan nilai, tetapi juga tentang proses belajar dan pengalaman yang berharga bagi siswa.

Dengan berakhirnya ujian praktek senam, siswa kelas IX di SMP Al Wafa merasa bangga akan pencapaian mereka. Mereka tidak hanya telah menunjukkan kemampuan fisik dan keterampilan senam, tetapi juga telah memperoleh pengalaman berharga dalam bekerja keras, berkolaborasi dalam tim, dan mengekspresikan diri melalui gerakan tubuh. Ujian praktek senam menjadi salah satu momen berkesan dalam perjalanan pendidikan siswa di SMP Al Wafa.

PKM UNNAS KKL : Sarana Sekolah Hijau di SMK Al Wafa

Bumi yang Hijau adalah Bumi yang sehat, menjaga lingkungan hijau adalahg tugas kita, Sekolah Al Wafa memiliki komitmen untuk menjadi sekolah Hijau dan sekolah dengan lingkungan sehat. Hal ini juga yang menjadi fokus Al Wafa dalam menjaga lingkungan sekolah agar selalu hijau dan memiliki udara yang bersih. Pemnafaatan lingkungan juga menjadi perhatian Al Wafa dengan penanaman pohon berkelanjutan.

Bersama fakultas biologi Universitas Nasional, SMK Al-Wafa kmarin diajak untuk bekerjasama dalam program pengabdian masyarakat, KKL untuk kegiatan penghijauan di area sekolah Selain materi bermakna yang disampaikan di ruangan, kami juga diajak langsung ke lahan penanaman bibit pohon di sekolah untuk menanam pohon bersama.



Penanaman pohon memang sangat penting dilakukan, semakin bertambahnya polusi yang tidak seimbang dengan anti-polutan nya.


Ngerasa kan ciwidey sekarang di daerah-daerah tertentu kerasa gerah terus? Mungkin inilah langkah yang harus segera kita lakukan. Yuk tanam pohon lebih banyak, bisa di halaman rumah kita, di kampung kita, atau area lain yang minim pohon. Jadikan lingkungan kita lingkungan hijau dan bersih.

Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar : Upacara HARDIKNAS di Sekolah Al-Wafa

Setiap tahun, pada tanggal 2 Mei, Indonesia merayakan Hari Pendidikan Nasional sebagai penghormatan terhadap peran penting pendidikan dalam pembangunan bangsa. Di antara sekolah-sekolah yang merayakan momen ini dengan semangat luar biasa adalah Sekolah Al Wafa, sebuah lembaga pendidikan yang telah lama menjadi pilar dalam membentuk generasi yang berkualitas di tengah masyarakat. Tahun ini, upacara Hari Pendidikan Nasional di Sekolah Al Wafa diselenggarakan dengan megah dan bersemangat, memancarkan semangat kebanggaan akan pendidikan dan kebersamaan.

Dengan langkah yang tegap, siswa dan guru Sekolah Al Wafa berkumpul di lapangan utama sekolah sejak pagi hari. Mereka mengenakan seragam dengan bangga, menampilkan kesatuan dan semangat yang tak terbendung. Bendera Merah Putih berkibar di atas, sementara para siswa membentuk formasi yang rapi, siap untuk mengikuti serangkaian acara yang telah dipersiapkan dengan cermat.

Acara dimulai dengan penghormatan kepada bendera, sebuah momen yang selalu diisi dengan khidmat dan penghargaan. Suara gemulai lagu kebangsaan mengalun, menyatu dengan semangat kebersamaan yang memenuhi udara. Kemudian, kepala sekolah memberikan sambutan yang membangkitkan semangat, menggarisbawahi pentingnya pendidikan dalam membentuk karakter dan membangun masa depan yang cerah bagi bangsa.

Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan berbagai penampilan dan presentasi dari siswa. Ada persembahan musik yang memukau, tarian daerah yang memukau, dan pidato inspiratif yang menyoroti nilai-nilai pendidikan. Melalui berbagai kreativitas ini, siswa Sekolah Al Wafa tidak hanya menunjukkan bakat mereka tetapi juga menyampaikan pesan-pesan penting tentang pentingnya pendidikan dalam membentuk individu yang berkualitas.

Tidak hanya siswa yang menjadi pusat perhatian, tetapi juga peran aktif para guru dalam menginspirasi dan membimbing generasi mendatang. Beberapa guru memberikan ceramah singkat tentang pentingnya peran pendidik dalam menciptakan perubahan positif dalam masyarakat. Mereka membagikan pengalaman dan wawasan mereka, memberikan inspirasi kepada para siswa untuk menjadikan pendidikan sebagai alat untuk meraih impian mereka.

Dengan semangat ini, mereka melangkah ke depan, siap menghadapi tantangan dan menciptakan masa depan yang lebih baik melalui pendidikan.

Penilaian Sumatif Akhir Jenjang di SMP Al Wafa : Membangun Kualitas Pendidikan Melalui Evaluasi Berkelanjutan

SMP Al Wafa – Pada hari Senin tanggal 29 April SMP Al Wafa mulai melaksanakan Penilaian Sumatif Akhir Jenjang, dimana PSAJ ini adalah ujian akhir bagi kelas IX di jenjang SMP. Penilaian sumatif akhir merupakan tahapan penting dalam proses pendidikan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Al Wafa. Sekolah ini tidak hanya menekankan aspek akademik, tetapi juga pengembangan karakter dan potensi siswa. Dalam artikel ini, akan dibahas tentang pendekatan penilaian sumatif akhir di SMP Al Wafa, yang bertujuan untuk membangun kualitas pendidikan melalui evaluasi berkelanjutan.

Pendekatan Holistik

Penilaian sumatif akhir di SMP Al Wafa didasarkan pada pendekatan holistik, yang mempertimbangkan berbagai aspek pembelajaran. Selain mengukur pencapaian akademik siswa, penilaian ini juga menilai kemajuan dalam hal karakter, keterampilan sosial, dan keterampilan hidup yang diperlukan untuk sukses di masa depan.

Diversifikasi Metode Penilaian

SMP Al Wafa memanfaatkan beragam metode penilaian untuk mencerminkan keberagaman gaya belajar siswa. Selain ujian tertulis, siswa dievaluasi melalui proyek, presentasi, diskusi kelompok, dan portofolio. Pendekatan ini memungkinkan siswa untuk mengekspresikan pemahaman mereka secara kreatif dan mendalam.

Penggunaan Teknologi

Teknologi digunakan secara efektif dalam proses penilaian di SMP Al Wafa. Sistem manajemen pembelajaran digital memungkinkan guru untuk melacak perkembangan individu siswa secara real-time dan memberikan umpan balik yang sesuai. Selain itu, penggunaan perangkat lunak untuk penilaian otomatis membantu mengurangi beban kerja guru dan mempercepat proses evaluasi.